LPPM Unaki mengadakan kegiatan sosialisasi Hibah Kosabangsa pada hari Rabu, 28 Mei 2025, bertempat di Ruang 302. Sebagai pembicara kegiatan ini yaitu Kepala LPPM Ana Wahyuni, S.Si., M.Kom. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen dari berbagai fakultas. Tujuan kegiatan ini yaitu memberikan pemahaman mendalam terkait teknis penyusunan proposal dan pelaksanaan program hibah yang berfokus pada kolaborasi antar Perguruan Tinggi sebagai solusi penerapan hasil penelitian berbasis kemitraan dengan masyarakat. Pada kegiatan ini juga dipaparkan panduan kosabangsa tahun 2025 serta contoh judul yang lolos pada program kosabangsa tahun 2024.
Hibah Kosabangsa merupakan program unggulan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) yang bertujuan untuk mendorong kontribusi nyata perguruan tinggi dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial melalui pendekatan kolaboratif. Dalam pembukaan acara, Ketua LPPM Universitas AKI menyampaikan bahwa Kosabangsa sebagai wadah strategis untuk mensinergikan hasil penelitian dan penerapan serta dampaknya bagi solusi masalah di masyarakat. Oleh karena itu, setiap dosen didorong untuk menyusun proposal yang tidak hanya inovatif, tetapi juga memiliki dimensi keberlanjutan dan pemberdayaan.
Sesi diskusi berlangsung interaktif. Para peserta aktif mengajukan pertanyaan seputar tantangan menyusun proposal lintas perguruan tinggi, lintas disiplin ilmu, format pelaporan, serta mekanisme pertanggungjawaban keuangan. Pihak LPPM mendukung sepenuhnya dan membuka ruang konsultasi intensif bagi dosen-dosen yang akan mengikuti skema hibah ini.
Sosialisasi ini ditutup dengan pernyataan komitmen bersama para dosen untuk berkontribusi pada tridharma khususnya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. LPPM mengajak seluruh dosen Universitas AKI untuk tidak hanya melihat hibah ini sebagai target pendanaan, tetapi sebagai peluang kolaboratif jangka panjang yang mampu meningkatkan relevansi peran perguruan tinggi dalam menjawab tantangan sosial. Melalui partisipasi aktif dalam program Kosabangsa, diharapkan kampus mampu menjadi motor perubahan sosial yang berdampak luas dan berkelanjutan bagi masyarakat sekitar.
