Connect us :

Phone : (024) 355-2555

English Day “Chill Out In English Café”


English Day “Chill Out In English Café”
di Hall Gedung Baru Unaki

Sore itu, 14 Desember 2016, gerimis mengguyur, akan tetapi Hall UNAKI terasa sangat semarak. Mahasiswa dari semua fakultas yang ada di Universitas AKI berkumpul untuk menyaksikan English Day. Acara tahunan yang diselenggarakan oleh Program Studi Sastra Inggris. Acara itu menampilkan bakat dan kemampuan mahasiswa program studi Sastra Inggris sekaligus sebagai tugas akhir dari beberapa mata kuliah.

Mahasiswa semester satu menampilkan History Telling yakni menceritakan sejarah suatu era tertentu dengan menggunakan lagu. Penampilan tersebut sebagai tugas penunjang mata kuliah Basic Speaking dan Pronunciation Drill. Mahasiswa semester tiga menampilkan drama musikal berjudul Love sebagai tugas akhir mata kuliah Introduction to Literature dan Advance Speaking. Mahasiswa semester lima membuat video berjudul A Day as English Literature Student sebagai tugas akhir mata kuliah  Drama, dan Film Critics. Mahasiswa semester tujuh berperan sebagai panitia yang mengatur jalannya acara.

English Day Sebagai Perwujudan Edutainment

Talk Show "Makna Tanda Cinta"


Talk Show “Makna Tanda Cinta”

English Day 2017 mengusung tema “Chill Out in English Café”. Tema tersebut merupakan perpaduan dari konsep entertainment (hiburan) dan education (pendidikan) atau yang biasa disingkat sebagai Edutainment. Unsur entertainment diwujudkan dengan mengundang bintang tamu Excellent Dance dan Pathmoon Band. Konsep education diwujudkan dengan talkshow oleh Ahmad Muhid, S.S., M.Hum.

Pathmoon band adalah band akustik yang didaulat sebagai ‘homeband’. Mereka mengawali acara, mengiringi talkshow, dan menutup acara. Alunan saxophone dan denting gitar akustik menjadi penghangat di sore yang gerimis. Excellent Dance adalah bintang tamu yang mengisi acara puncak. Gemulai tarian tak pelak memanaskan seluruh pengunjung Hall.

Tidak kalah menarik, segmen talkshow mengusung judul “Makna Tanda Cinta”. Segmen tersebut mengungkap tanda cinta dan maknanya. Cinta yang dimaksud adalah cinta yang universal yakni cinta kepada manusia, alam, dan Tuhan. Segmen tersebut dibawakan dengan indah oleh ‘Master Muhid’ dan dipandu manis oleh Priska Julintia mahasiswa semester tiga.

Rundown English Day 2017

PathMoon Band


PathMoon Band

English Day dimulai dengan alunan musik Pathmoon Band. Denting gitar mengajak pengunjung masuk, suara merdu vokalis merayu pengunjung untuk membeli tiket masuk. Di pintu Hall, sudah siap mahasiswa cantik semester tujuh yang menjajakan tiket Rp 25.000 ribu untuk VVIP, Rp 10.000 untuk VIP, dan Rp 5.000 untuk tiket kelas Festival.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Bahasa yakni Indah Arvianti, S.S., M.Hum. Beliau mengungkapkan rasa bangga atas terselenggaranya acara. Beliau juga menekankan bahwa English Day merupakan acara pertama yang diselenggarakan di Hall UNAKI yang baru.

Setelah itu, video A Day as an English Literature Student karya semester lima diputar. Pahit manis perjalanan kehidupan sebagai mahasiswa Sastra Inggris tersaji di layar putih.

Acara berikutnya adalah talkshow. Pengunjung terpesona oleh informasi yang diberikan oleh ‘Master Muhid’. Sesekali pembawa acara memberikan hadiah kepada pengunjung yang mampu menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan topik. Talkshow diselingi oleh suara special dari Janet Maniani mahasiswa Sastra Inggris semester tiga.

History Telling


History Telling

History Telling tersaji manis setelah talkshow. Elisabeth menceritakan sejarah singkat era 1950an sampai 2000an. Sementara itu, Novi Diana menyanyikan lagu yang menjadi ‘trademark’ era tersebut.

Drama musikal dari semester tiga menuai histeria pengunjung. Penampilan apik Samuel dan Gabi membuat hati berdebar. Cerita cinta di kampus menyentuh pengunjung yang sebagian besar berumur belasan. Drama tersebut ditutup dengan tarian imut dari semua penampil.

Pembawa acara membuka Dorprize. Pengunjung yang dapat menunjukkan lipstick yang paling tumpul dapat membawa pulang hadiah spesial. Oci dan Boru mahasiswa psikologi tampil ke panggung. Lipstick mereka sama-sama tumpul. Oleh karena itu, tepuk tangan pengunjung sebagai jurinya. Oci keluar sebagai pemenang dan berhak mendapatkan hadiah spesial yang diberikan langsung oleh Rektor.

Excellence Dance


Excellence Dance

Acara puncak menampilkan Excellence Dance. Liak-liuk tubuh penari menghasilkan teriakan histeris. Penonton bersemangat merasakan energi di setiap hentakan musik. Tatapan mata dancer menembus hati pengunjung mengajaknya untuk menari.

Faculty of Language and Literature Crew

English Day ditutup dengan doa dari Amin Khudlori, S.S., M.Hum. Ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dipanjatkan atas suksesnya acara. Setelah doa, Pathmoon melantunkan beberapa lagu mengiringi pengunjung yang meninggalkan Hall.

Di luar Hall, beberapa mahasiswa mengungkapkan rasa puasnya. Haesel mahasiswa semester lima prodi Manajemen mengungkapkan bahwa “Just as I expected, much better than last year”. Semoga acara tahun depan lebih baik lagi. Lebih menghibur dan lebih mengedukasi. Untuk English Day tahun 2017, cukup satu kata saja: Keren.

Comments are closed.
error: Content is protected !!!