Universitas AKI sekali lagi menunjukkan prestasinya di kancah internasional, kali ini dengan keberhasilan tiga mahasiswa yang berhasil meraih Juara 1 dalam kategori Prototype Product pada ajang The International Innovation Technology Expo (IITE) 2025. Produk inovatif yang mereka hadirkan adalah CyberCare: AI-based Cyber Bullying Prevention System for School and Campus Environment, sebuah aplikasi berbasis AI untuk mencegah perundungan daring di lingkungan sekolah dan kampus.
CyberCare adalah aplikasi yang dirancang untuk mendeteksi kata-kata kasar dan perundungan daring di kalangan pelajar. Dengan fitur deteksi otomatis dan laporan anonim, CyberCare membantu menciptakan ruang digital yang lebih aman dan suportif. Aplikasi ini hadir sebagai solusi nyata untuk menciptakan lingkungan digital yang empatik dan bebas dari cyberbullying.
Mahasiswa yang berhasil membawa CyberCare ke posisi teratas adalah Darren Timothy Hartawan dari Program Studi Sastra Inggris (321230002), Fatima Azzahra dari Program Studi Teknik Informatika (223230019), dan Irgi Rifki Maulana dari Program Studi Sistem Informasi (222220032). Mereka bekerja sama dengan sangat baik untuk mengembangkan aplikasi yang bermanfaat bagi banyak orang.
Darren, yang menjabat sebagai pemimpin tim dan bertanggung jawab dalam bagian UX writing, menjelaskan, “Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. CyberCare adalah hasil kolaborasi luar biasa dari setiap anggota tim, yang memiliki peran penting dalam menciptakan aplikasi ini. Kami berharap CyberCare dapat memberikan dampak positif, terutama bagi pelajar yang menjadi sasaran perundungan daring.”
Fatima Azzahra, sebagai pengembang UI System, berbagi, “Saya merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian dari proyek ini. Mengembangkan desain yang tidak hanya menarik tetapi juga mudah digunakan oleh pengguna, merupakan tantangan besar. Namun, semua itu terasa terbayar dengan kemenangan ini.”
Irgi Rifki Maulana, yang bertugas membuat desain awal CyberCare dan mengembangkan prototipe interaktif, menambahkan, “Saya ingin produk ini tidak hanya tampil menarik tetapi juga efektif dalam mengatasi masalah yang sangat relevan saat ini, yaitu perundungan daring. Ini adalah solusi yang kami yakini akan memberi dampak positif.”
Rektor Universitas AKI, Prof. Dr. Tri Purwani, SE., MM, mengungkapkan kebanggaannya terhadap prestasi yang diraih oleh mahasiswanya. “Keberhasilan tim CyberCare adalah bukti bahwa Universitas AKI tidak hanya unggul dalam pendidikan akademik, tetapi juga mampu melahirkan inovator muda yang peduli terhadap isu sosial yang ada. Kami berharap prestasi ini akan semakin memotivasi mahasiswa lainnya untuk berinovasi dan menciptakan solusi bagi tantangan zaman,” ujar Prof. Dr. Tri Purwani.
IITE 2025 yang diselenggarakan oleh Politeknik Indonusa Surakarta ini adalah ajang kompetisi internasional yang mempertemukan peserta dari berbagai negara dengan berbagai produk inovatif di bidang kesehatan, teknologi, komunikasi, dan pendidikan. Kompetisi ini diadakan secara daring melalui Zoom, dengan seleksi tahap awal berupa pengiriman video inovasi produk, diikuti dengan presentasi produk secara online.
Selamat kepada Darren, Fatima, dan Irgi! Kemenangan ini merupakan langkah awal menuju masa depan yang lebih cerah dan menunjukkan bahwa mahasiswa Universitas AKI siap untuk memberi solusi nyata bagi masalah yang ada di masyarakat, khususnya dalam menciptakan ruang digital yang lebih aman bagi semua orang.



